WAHANA INFOTA – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sinjai melaksanakan kegiatan Fokus group discussion (FGD) Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (SPKD) bertempat di Ruang Kerja Wakil Bupati Sinjai, Senin (12/11/18) siang.
Kepala Bappeda Sinjai A. Ilham Abubakar mengatakan, terkait strategi ini, semua perangkat daerah diundang dan sedapat mungkin memberikan data yang dibutuhkan termasuk dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sinjai, Akademisi, Kopel dan Tim percepatan pembangunan daerah.
Kepala Seksi Statistik BPS Sinjai Hamka Makmur dalam kesempatan tersebut memaparkan bahwa berdasarkan data yang ada pada tahun 2017 warga miskin di Sinjai mencapai 22.250 jiwa atau sekitar 9,24 persen dari jumlah total penduduk Sinjai.
Sementara itu Wakil Bupati Sinjai Hj. A. Kartini Ottong yang juga selaku Ketua Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Kabupaten Sinjai berkomitmen menempatkan penanggulangan kemiskinan sebagai program prioritas utama kerja pemerintah lima tahun kedepan.
“Setelah pertemuan ini kita akan merumuskan strategi dan fokus menanggulangi angka kemiskinan yang mencapai 22 ribu jiwa yaitu kategori miskin dan sangat miskin,” katanya.
Ia berharap kepada seluruh OPD yang masuk dalam TKPKD untuk segera membuat langkah dan strategi untuk menyusun perencanaan selama lima tahun kedepan.
“Kami harap segera ada strategi yang akan dilakukan untuk mengatasi kemiskinan ini sehingga ditahun pertama sudah ada penurunan angka kemiskinan dan kita harap sampai lima tahun kedepan kita terus minimalkan angka kemiskinan di Sinjai,” tandasnya. (**/AaN)
Leave a Reply