WAHANA INFOTA – Pada momentum pentas politik 2019, berbagai macam cara dilakukan para calon untuk menggaet simpati publik. Salah satunya dengan penggunaan Alat Peraga Kampanye (APK) yang terpasang di ruas jalan kota Makassar hingga di kota lainnya.
Namun, peletakan APK tersebut seharusnya sesuai dengan aturan yang berlaku. Terlebih lagi tidak menimbulkan kerusakan lingkungan. Fakta di lapangan menunjukkan masih banyak para Caleg maupun Calon Presiden yang memaku APK di pohon, yang dapat menghambat pertumbuhan bahkan menyebabkan kematian pohon.
Ketua Koordinator Kota Earth Hour (EH) Makassar, Muhammad Iqra Tasrif, pun ikut menanggapi perihal fenomena pemasangan APK di Pohon ini.
Iqra sapaan akrabnya, menjelaskan kekuatan kayu akan berkurang sebab setelah dipaku, pohon akan mudah terinfeksi penyakit seperti jamur dan bakteri.
“Dengan kerusakan yang ditimbulkan pada pohon akibat Tree Skiping, maka sangat mungkin pohon-pohon yang ditancap logam dan dijerat benda lain tersebut mudah rusak,” Ungkap Iqra.
Lebih lanjut, Iqra memamparkan bahwa dalam jangka panjang sangat mungkin pohon yang telah melemah akibat logam dan tali mudah tumbang dan cepat mengalami kematian, dan tentunya akan membahayakan manusia.
“Karena korosi yang terjadi pada paku itu akan merusak cambium dari pohon yang dapat berdampak pada kelangsungan hidup pohon itu sendiri,” tutupnya. Oleh karena itu, Iqra menghimbau sekaligus mengajak masyarakat untuk menjaga dan tidak merusak pohon. (**SN/ES)
Leave a Reply