oleh

Balihonya Tersebar di Makassar, Siapakah Indira Jusuf Ismail?

MAKASSAR, – JELANG Pilkada serentak tahun 2024, salah satu baliho yang ada dimana mana dan menjadi perhatian warga Makassar adalah baliho yang terpampang foto seorang perempuan bernama Indira Jusuf Ismail. Media media pun memberitakan Indira didorong maju sebagai calon Wali Kota Makassar oleh sejumlah relawan, simpatisan hingga tokoh masyarakat. Lalu siapakah Indira Jusuf Ismail?

Indira Yusuf Ismail, perempuan berusia 56 tahun tepat pada 26 Februari 2024 lalu. Ia adalah Ketua TP PKK Kota Makassar, atau tak lain merupakan istri dari Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto atau yang akrab disapa Danny Pomanto.

Mendampingi Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto yang telah menjabat dua periode sejak 2014 hingga sekarang, tentunya bukan hal yang mudah. Melewati persoalan demi persoalan yang sangat kompleks di Kota besar Makassar, serta ujian ujian saat beberapa Pilkada, tentunya telah membentuk karakter Indira menjadi perempuan yang tangguh. Sebagai istri Wali Kota Makassar, secara otomatis membuat dirinya mengemban amanah pada sejumlah organisasi perempuan. Diantaranya sebagai Ketua TP PKK Kota Makassar, Ketua Dekranasda Kota Makasssar, hingga Bunda PAUD Kota Makassar.

Disamping itu, tanggung jawabnya sebagai seorang ibu dan nenek, serta sebagai Istri Wali Kota mesti tetap dijalankan secara proporsional.

Namun demikian, yang peran yang terpenting bagi Indira adalah memberikan dukungan positif kepada sang suami sebagai Wali Kota.

*Kedekatan Dengan Warga Makassar Tak diragukan Lagi

Kedekatan Indira dengan warga Kota Makassar sudah tak diragukan lagi. Menjadi Ketua TP PKK Kota Makassar juga membuat Indira sering turun lapangan berinteraksi dengan warga. Indira memberikan pembinaan dan edukasi mulai tentang kesehatan, pendidikan, ekonomi hingga fenomena sosial di masyarakat.
Sejak periode pertama Danny Pomanto, Indira telah menjatuhkan prioritas perhatiannya kepada dua hal yang konsisten didorong dan dikawalnya hingga saat ini, yaitu masalah pendidikan dan pemberdayaan perempuan.

*Inovasi Indira di Makassar

berbagai inovasinya memimpin sejumlah organisasi perempuan Kota Makassar sejak periode pertama Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto.

Dimulai dirinya memimpin TP PKK Kota Makassar. Di TP PKK Indira berperan membantu mensukseskan program Pemerintah Kota Makassar. Dengan membentuk ‘Character building’, Indira memastikan seluruh pengurus TP PKK Kota Makassar mesti berkarakter dan mampu menjadi Inspirasi bagi perempuan lainnya.
Selanjutnya, sebagai Ketua Dekranasda Kota Makassar, Indira mendorong peningkatan kualitas produk UMKM. Indira ingin produk UMKM yang dihasilkan mesti memenuhi standar dan berdaya jual dimata pengunjung. Bahkan kini sebagian hasil-hasil UMKM sudah diekspor. Sementara sebagai Bunda PAUD Kota Makassar, Indira menuntaskan masalah pendidikan yang dimulai dari pendidikan dasar terlebih dahulu.

Indira melihat banyaknya TK dan PAUD  Negeri yang berdiri di Kota Makassar namun masih jauh dari standar. Padahal pendidikan dasar adalah pintu pertama bagi generasi menyiapkan diri untuk jenjang pendidikan selanjutnya. Olehnya, berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan Kota Makassar, Indira menggodok pembangunan satu paud percontah dengan kualitas berstandar internasional di setiap kecamatan. Serta memperbaiki secara bertahap fasilitas dan infrastruktur TK/PAUD yang telah ada. Alhasil Indira sudah membangun dua PAUD percontohan di 2 kecamatan. Bahkan tahu 2024 ini dilanjutkan dengan membangun lima PAUD percontohan.

*Didorong Jadi Wali Kota Makassar

Jelang Pilwalkot Makassar 2024, Indira didorong berbagai kalangan untuk maju sebagai calon Wali Kota. Bahkan para simpatisannya membuktikan keseriusan mereka dengan menyebar baliho dan spanduk Indira di Kota Makassar.

*Peluang Indira

Terkait peluang Indira bisa maju sebagai calon Wali Kota, perkembangan terakhir, semalam Indira mengunjungi Kantor DPW PPP Sulsel di Jalan Sungai Saddang, Makassar, pada Jumat (3/5/2024), sekitar pukul 22.15 Wita, dan disambut langsung oleh Ketua DPW PPP Sulsel Imam Fauzan, Sekretaris DPC PPP Makassar Rahmat Taqwa Qurais, Muliati, Irwan Hasan, Fasruddin Rusli, Salman Alfariz Sukardi masing-masing sebagai anggota DPRD Makassar terpilih.

Sebelum pertemuan tertutup bersama elit PPP Sulsel, Danny Pomanto yang turut hadir memberikan keterangan pers ke sejumlah awak media yang hadir. Danny mengaku bahwa ini adalah kunjungan perdananya ke kantor partai yang dilakukan bersama Indira dalam menyambut kontestasi Pilgub Sulsel dan Pilwali Makassar.

Sementara itu, Imam Fauzan tidak menampik kalau kunjungan kedatangan Danny Pomanto bersama istrinya Indira, ini merupakan kunjungan pertama bagi calon kepala daerah di kantor PPP Sulawesi Selatan.

“Ini kunjungan silaturahmi. Kebetulan kantor kami berada di Makassar. Keduanya memiliki kans untuk diusung,” ujar Imam.

Sementara itu, DPD PDI Perjuangan Sulawesi Selatan (Sulsel) bakal membuka penjaringan calon kepala daerah pada Mei 2024. Khusus di Pilgub Sulsel dan Pilwalkot Makassar, PDIP berkolaborasi dengan Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Danny Pomanto.

“Jadi untuk Makassar ini, kami sudah koordinasi dengan Pak Wali Kota (Danny) karena dia adalah kader PDI Perjuangan. Untuk berkolaborasi bersama Pak Danny Pomanto mungkin ada arahan atau masukan beliau untuk kita ajukan sebagai calon wali kota Makassar dan calon gubernur Sulsel, ujar Ketua DPD PDI Perjuangan Sulsel Ridwan Andi Wittiri (ARW) kepada wartawan, Rabu (3/4/2024) malam.

Sebagai informasi, adapun syarat kursi sebagai calon Wali Kota Makassar adalah 10 kursi. Sementara itu PPP dan PDI-P masing masing meraih 5 kursi pada Pileg Makassar 2024. (M Saifullah)

Leave a Reply

avatar
  Subscribe  
Notify of

News Feed